FoSSEI-org – Forum Silaturrahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) Nasional melakukan kunjungan ke Bank Syariah Indonesia (BSI) pada hari Senin, 4 Desember 2023.
Kunjungan ini bertujuan untuk membahas potensi kolaborasi antara FoSSEI dan BSI, serta pengembangan sumber daya manusia (SDM) di bidang ekonomi dan keuangan syariah.
Kunjungan ini diterima langsung oleh Wakil Komisaris Utama BSI Adiwarman Karim dan Komisaris Utama PT Bank Syariah Mandiri (BSM), Muliaman D. Haddad.
Dalam pertemuan tersebut, Adiwarman Karim menyampaikan apresiasinya kepada FoSSEI yang telah menjadi wadah bagi para mahasiswa dan alumni studi ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.
“FoSSEI memiliki peran penting dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Kami berharap kolaborasi antara FoSSEI dan BSI dapat semakin memperkuat peran FoSSEI dalam mewujudkan cita-cita bersama,” ujar Adiwarman Karim.
Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas sejumlah potensi kolaborasi, antara lain:
1. Kolaborasi dalam bidang big data. BSI memiliki big data yang sangat besar dari nasabahnya. Kolaborasi dengan FoSSEI dapat dimanfaatkan untuk menganalisis big data tersebut untuk pengembangan produk dan layanan syariah.
2. Kolaborasi dalam pembuatan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT). FoSSEI dapat membantu BSI dalam pendirian dan pengembangan BMT.
3. Kolaborasi dalam program sosial. BSI dan FoSSEI dapat berkolaborasi dalam program-program sosial, seperti pemberdayaan ekonomi masyarakat dan penanggulangan kemiskinan.
Selain itu, Adiwarman Karim juga memberikan beberapa tips kepada para mahasiswa dan alumni FoSSEI untuk sukses di masa depan. Tips tersebut antara lain:
1. Menjadi organisatoris. Menurut Adiwarman Karim, organisatoris memiliki komunikasi dan fleksibilitas yang lebih baik dibanding non organisatoris.
2. Memiliki ilmu, relasi, iman, dan istiqomah. Adiwarman Karim menekankan pentingnya memiliki ilmu, relasi, iman, dan istiqomah untuk meraih kesuksesan.
3. Menghilangkan egoisme pribadi. Adiwarman Karim mengingatkan para mahasiswa dan alumni FoSSEI untuk menghilangkan egoisme pribadi dan mengikuti perintah Tuhan.
4. Menjaga komunikasi dengan para senior. Adiwarman Karim mendorong para mahasiswa dan alumni FoSSEI untuk tetap menjaga komunikasi dengan para seniornya.
Disisi lain, Adiwarman Karim juga menyatakan kesediaannya untuk menjadi pembicara dalam Rakernas FoSSEI yang akan diselenggarakan pada bulan Februari 2024.
Presidium Nasional FoSSEI, Zayd Ambari, menyambut baik potensi kolaborasi antara FoSSEI dan BSI. Zayd berharap kolaborasi tersebut dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, serta dapat berkontribusi dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.